- PROFIL
- PROFIL
Hewlett-Packard Company, dikenal umum sebagai HP, merupakan salah satu perusahaan teknologi informasi terbesar didunia. Perusahaan ini didirikan di Palo Alto oleh William "Bill" Redington Hewleet dan Dave Packard. HP adalah produsen PC terkemuka di dunia, bersaing ketat dengan produsen PC dari China Lenovo. HP adalah spesialis dalam memproduksi dan mengembangkan perangkat keras jaringan, penyimpanan data, dan perancangan perangkat lunak. Hasil produksi ini menjadi produk andalan perusahaan, selain itu, HP juga memproduksi printer serta produk imaging lainnya. Produk ini terbilang terjangkau bagi ekonomi menengah ke bawah, target pemasarannya adalah rumah tangga, usaha kecil menengah, namun bukan berarti kualitas produk ini rendah dan tidak sesuai untuk perusahaan besar. Perusahaan dengan jumlah pegawai 331,800 orang ini (riset 2012) pada masa awal perkembangannya tidak fokus, karena perusahaan ini juga memproduksi produk-produk elektronik untuk industri bahkan alat pertanian. Dari tahun 1940 hingga memasuki tahun 1990-an perusahaan ini berkonsentrasi pada pembuatan peralatan tes elektronik seperti generator sinyal, Voltmeter, Osiloskop, Termometer, analisis gelombang, dan instrumen lainnya. Setelah akuisisi "Compaq" pada tahun 2002, HP mematenkan brand "Compaq Presario" untuk laptop dan desktop rumahan, dan brand "HP ProLiant" untuk server Intel-arsitektur.
- SEJARAH
Salah seorang pendiri perusahaan
Hewlett Packard adalah William R. Hewlett. Hewlett lahir pada tanggal 20 Mei
1913 di Ann Arbor, Mich. Pada tahun 1939, Hewlett mendirikan perusahaan
Hewlett-Packard (HP) bersama dengan David Packard yang meninggal pada tahun
1996. Perusahaan ini didirikan hanya
dengan modal awal $ 538. Nama Hewlett-Packard tentu saja diambil dari nama
mereka masing-masing. Di Hewlett-Packard Company, Hewlett pernah memegang
berbagai jabatan penting. Namun sejak tahun 1978, Hewlett berhenti dari
jabatannya sebagai Chief Executive Officer.
Semasa menjadi mahasiswa, Hewlett
menerima beberapa gelar dari berbagai universitas. Pada tahun 1934, Hewlett
mendapat gelar B.A (Bachelor of Arts) dari Stanford University. Gelar masternya
dalam bidang Electrical Engineering, ia dapat dari Massachusetts Institute of
Technology (MIT) pada tahun 1936. Dan 3 tahun kemudian, Hewlett menerima gelar
insinyur dari Stanford University. Perlu diketahui juga bahwa Hewlett adalah
orang yang menerima 13 Honorary Degrees dari berbagai universitas.
Sewaktu belajar di Stanford
University, dia bertemu dengan David Packard yang akhirnya menjadi sahabat baik
Hewlett. Perjalanan karir Hewlett bisa dibilang menarik. Selama perang dunia
ke-2, Hewlett pernah bekerja di Angkatan Perang Amerika. Selama masa tugasnya
di Angkatan Perang Amerika, Hewlett termasuk ke dalam sebuah tim yang bertugas
menginspeksi industri jepang ketika perang dunia ke-2 berakhir. Tahun 1947,
setelah kembali dari tugasnya itu, Hewlett pergi ke Palo Ato.
Ia mulai bekerja di perusahaan
yang dia dirikan bersama David Packard itu, dan menjabat sebagai wakil presiden
di Hewlett-Packard Company. Tahun 1957, menjabat Executive Vice President.
Tujuh tahun kemudian, Hewlett menjabat sebagai President of HP. Pada tahun 1969,
ia menjabat Chief Executive Officer. Hewlett memegang jabatan ini selama 9
tahun. Tahun 1978, dia berhenti dari jabatannya itu.
Hewlett adalah salah seorang yang
mengabdikan hidupnya untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh karena
itu, pada tahun 1985, Presiden Amerika Ronald Reagan memberikan penghargaan
National Medal of Science kepada William R. Hewlett atas jasa-jasanya dalam
mengembangkan IPTEK. Penghargaan yang Hewlett terima adalah penghargaan science
tertinggi di Amerika. Hewlett juga adalah orang yang mempunyai perhatian besar
terhadap masalah-masalah pendidikan, kesehatan dan sosial. Dia telah banyak
bekerja di berbagai instansi-instansi, seperti di Stanford Medical Center,
Kaiser Foundation Hospital, The Carnegie Institution of Washington dan Drug
Abuse Council yang berada di Washington.
William R. Hewlett meninggal pada
12 januari 2001, saat berusia 87 tahun. Namun, nama Hewlett akan tetap selalu
dikenang oleh banyak orang karena perusahaan yang dia dirikan bersama David
Packard, merupakan salah satu perusahaan terbaik di dunia yang bergerak dalam
bidang IT (Information Technology). Hewlett-Packard produktif menciptakan
berbagai alat seperti PDA (Personal Digital Assistant), printer, komputer dan
lainnya. Kini, barang-barang produksi Hewlett-Packard banyak digunakan oleh
orang-orang di seluruh dunia.
- VISI-MISI
"Visi kami untuk menciptakan teknologi yang membuat hidup yang lebih baik bagi siapa pun, dimana pun—setiap orang, organisasi, dan komunitas di seluruh dunia. Ini memotivasi dan menginspirasi kami—untuk meneruskan yang kami kerjakan. Untuk melanjutkan yang kami buat. Untuk menemukan, dan menciptakan kembali. Untuk membangun pengalaman yang mencengangkan. Kami tidak akan berhenti mendorong Anda untuk lebih maju, karena Anda tidak akan berhenti. Anda sedang menciptakan kembali cara Anda bekerja. Bagaimana Anda bermain. Bagaimana Anda hidup. Dengan teknologi kami, Anda akan menciptakan kembali dunia Anda. Ini panggilan kami. Ini adalah HP yang baru. Terus ciptakan kembali."
- INTI BISNIS
Hewlett-Packard resmi dilaporkan
telah dipecah menjadi dua divisi perusahaan. Kedua divisi perusahaan tersebut
di antaranya HP Inc. dan Hewlett Packard Enterprise. Rencana ini diharapkan
mampu untuk membuat Hewlett Packard lebih fokus dalam menjalankan masing-masing
strategi bisnis yang dijalankan.
Untuk divisi HP Inc. khusus
menangani jajaran produk konsumer dan bisnis dari produk Hewlett Packard
seperti notebook, PC desktop dan printer. Divisi bisnis HP Inc. ini akan
dipimpin oleh Dion Weisler. Sedangkan Hewlett Packard Enterprise khusus untuk
menangani lini produk seperti server dan storage yang dirancang untuk kalangan
enterprise.
Meg Whitman, selaku CEO Hewlett
Packard adalah otak dibalik rencana pemisahaan divisi bisnis di dalam Hewlett
Packard. Meg juga berkeyakinan bahwa rencananya ini akan lebih membantu
perusahaan yang sudah berdiri sejak 1939 untuk bersaing lebih baik, khususnya
dalam menghadapi pertumbuhan bisnis yang cepat berubah.
Rencana pemisahan ini sebenarnya
sudah direncanakan oleh Meg Whitman 2014 lalu. Dengan memiliki karyawan sekitar
300.000 yang tersebar di seluruh dunia, HP menargetkan melalui pemisahaan mampu
meraup pendapatan sekitar USD 50 miliar baik melalui divisi HP Inc. dan juga
Hewlett Packard Enterprise.
Diketahui, untuk divisi Hewlett
Packard Enterprise saat ini HP tercatat memiliki jajaran perangkat server yang
cukup lengkap. Scott Spradley, selaku CIO HP Finance and Legal Operation
menyatakan bahwa HP memiliki 35.000 perangkat server. HP juga dilaporkan telah
bekerja dengan lebih dari 3.500 mitra dan pelanggan yang siap untuk membantu
pertumbuhan bisnis HP.
- PERKEMBANGAN PERUSAHAAN
HP Kenalkan Teknologi Tinta 'Ink
Advantage'
Demi penghematan, pengguna printer cenderung menggunakan
tinta isi ulang dalam bentuk suntik, tetes, ataupun infus yang tidak orisinal
ketimbang membeli kartrid baru yang asli.
Hewlett-Packard (HP) mencoba memecahkan mitos itu dengan memperkenalkan teknologi Ink Advantage untuk empat printernya, yaitu Deskjet K010a, Deskjet K110a All-in-One, Deskjet K209g All-in-One, serta Photosmart K510 eAll-in-One.
"HP Ink Advatage mampu mencetak hingga 600 halaman dengan satu kartrid seharga Rp 80 ribu," ujar Imelda Setijadi, Inkjet Web Solutions Retail and Stationery Director, Imaging and Printing Group HP Indonesia, dalam jumpa pers di acara Indocomtech, Kamis, 3 November 2011.
Jumlah cetakan mencapai 600 halaman ini mampu dicapai kartrid warna hitam-putih dengan cetakan yang mencapai 5 persen area coverage atau setara dengan satu halaman teks yang ditambahi dengan diagram kecil. Artinya, untuk cetak hitam-putih, biaya per lembarnya hanya Rp 133.
Untuk tinta warna, kartrid dengan harga yang sama mampu mencetak hingga 250 lembar, juga dengan persentase 5 persen coverage area.
Hewlett-Packard (HP) mencoba memecahkan mitos itu dengan memperkenalkan teknologi Ink Advantage untuk empat printernya, yaitu Deskjet K010a, Deskjet K110a All-in-One, Deskjet K209g All-in-One, serta Photosmart K510 eAll-in-One.
"HP Ink Advatage mampu mencetak hingga 600 halaman dengan satu kartrid seharga Rp 80 ribu," ujar Imelda Setijadi, Inkjet Web Solutions Retail and Stationery Director, Imaging and Printing Group HP Indonesia, dalam jumpa pers di acara Indocomtech, Kamis, 3 November 2011.
Jumlah cetakan mencapai 600 halaman ini mampu dicapai kartrid warna hitam-putih dengan cetakan yang mencapai 5 persen area coverage atau setara dengan satu halaman teks yang ditambahi dengan diagram kecil. Artinya, untuk cetak hitam-putih, biaya per lembarnya hanya Rp 133.
Untuk tinta warna, kartrid dengan harga yang sama mampu mencetak hingga 250 lembar, juga dengan persentase 5 persen coverage area.
HP luncurkan rangkaian aplikasi mobile
Perusahaan teknologi HP meluncurkan HP Application
Information yang dirancang untuk membantu memperkaya pengalaman pengguna dengan
menggabungkan aplikasi berbasis mobile (mobile-based enterprise applications)
ke dalam lingkungan komputasi tradisional.
"Smartphone dan aplikasi mobile saat ini telah mengubah cara perusahaan menciptakan nilai dan menjadi faktor pembeda dengan perusahaan lain,” kata Mike Ng, General Manager, Software, HP South-East Asia dalam siaran pers, Rabu, 4 April 2012.
Rangkaian piranti lunak yang diluncurkan HP ini menggabungkan pengelolaan teknologi informasi dan kolaborasi sosial. Pertama, HP Application Lifecycle Intelligence yang mengurangi waktu siklus dengan menawarkan visibilitas dan kemampuan melacak aktivitas secara real-time di seluruh siklus aplikasi.
Kemudian dengan dukungan HP dan Perfecto Mobile, aplikasi HP Unified Functional Testing memungkinkan para pengembang untuk meniru dan menguji pengalaman pengguna aplikasi mobile di seluruh perangkat dan jaringan. Aplikasi HP Anywhere mampu menjalankan tugas seperti pengaturan pengelolaan portofolio (portfolio request management), pelacakan kegagalan (defect tracking), pemantauan kesehatan layanan (service health monitoring), serta komposisi Executive Scorecard.
HP Enterprise Collaboration membantu proses penyebaran pengetahuan (knowledge sharing) dan mempercepat pengembangan aplikasi melalui lingkungan kolaborasi sosial yang memudahkan percakapan berbasis konteks secara real-time.
HP juga meluncurkan portofolio HP Mobile Application Services yang terdiri atas HP Testing for Mobility Services yang mampu mempercepat waktu pemasaran aplikasi mobile dengan mengurangi waktu uji siklus dan automasi testing komputasi di beberapa perangkat.
"Smartphone dan aplikasi mobile saat ini telah mengubah cara perusahaan menciptakan nilai dan menjadi faktor pembeda dengan perusahaan lain,” kata Mike Ng, General Manager, Software, HP South-East Asia dalam siaran pers, Rabu, 4 April 2012.
Rangkaian piranti lunak yang diluncurkan HP ini menggabungkan pengelolaan teknologi informasi dan kolaborasi sosial. Pertama, HP Application Lifecycle Intelligence yang mengurangi waktu siklus dengan menawarkan visibilitas dan kemampuan melacak aktivitas secara real-time di seluruh siklus aplikasi.
Kemudian dengan dukungan HP dan Perfecto Mobile, aplikasi HP Unified Functional Testing memungkinkan para pengembang untuk meniru dan menguji pengalaman pengguna aplikasi mobile di seluruh perangkat dan jaringan. Aplikasi HP Anywhere mampu menjalankan tugas seperti pengaturan pengelolaan portofolio (portfolio request management), pelacakan kegagalan (defect tracking), pemantauan kesehatan layanan (service health monitoring), serta komposisi Executive Scorecard.
HP Enterprise Collaboration membantu proses penyebaran pengetahuan (knowledge sharing) dan mempercepat pengembangan aplikasi melalui lingkungan kolaborasi sosial yang memudahkan percakapan berbasis konteks secara real-time.
HP juga meluncurkan portofolio HP Mobile Application Services yang terdiri atas HP Testing for Mobility Services yang mampu mempercepat waktu pemasaran aplikasi mobile dengan mengurangi waktu uji siklus dan automasi testing komputasi di beberapa perangkat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar